[Solved] Pesan Error Saat Memilih/install themes wordpress

Pengalaman belajar php berikutnya adalah saat menggunakan wordpress dan saya kena masalah pada saat mau install tema, Wordpress saya menampilkan pesan error selalu pada saat memilih tema. Alhamdulillah provider hosting saya cukup tanggap membantu menyelesaikan masalah tersebut.

Website Muncul Error
Letak URL : 
http://xxxxxx.sch.id/wp-admin/theme-install.php
Kronologi : 
setiap memilih kategori tema akan ada pesan error seperti ini : 

Terjadi galat tak terduga. Mungkin ada yang keliru dengan WordPress.org atau konfigurasi server ini. Jika Anda terus mengalami masalah ini, silakan coba forum dukungan.

note: ini sebenarnya sudah lama, tapi baru dilaporkan. 
Tidak sampai 30 menit, technical support hosting sudah menjawab :

[Belajar Opencart] Cara Memindahkan Information Page ke Top Menu

Pada tema defaultnya opencart menu top berisi kategori produk. Nah bagaimana jika kita ganti menu di menu top menjadi link "information page" yang pada tampilan defaultnya berada pada module footer.? Berikut catatan saya sehubungan dengan request client saya.

Di sini kita memerlukan sedikit keahlian coding, hmm sebenarnya bukan keahlian coding sih tapi keahlian dan kejelian copas (copy dan paste) posisi coding yang benar. Nantinya ada dua file yang akan kita modifikasi yaitu

  1. header.tpl (lokasi : catalog/view/themes/default/template/common)
  2. header.php (lokasi : catalog/controller/common)
Pertama kita edit file header.tpl petunjuk editnya ada di link ini :
http://stackoverflow.com/questions/14436521/how-do-i-add-home-to-the-left-hand-side-of-the-menu-bar-in-opencart

Kedua kita edit file header.php petunjuk editnya ada di link ini :
http://stackoverflow.com/questions/17358261/how-to-add-information-links-in-navigation-menu-in-opencart

Baik sampai di sini catatan kaki saya, mohon maaf apabila tidak lengkap dan kurang mendalam pembahasannya, saya lagi fokus ke project opencart dulu :)

live demo : http://belanjaria.com

Operator Sisa Hasil Bagi (Modulus) PHP

Apa tuh sisa hasil bagi? Ini contohnya:

$x = 10;
$y = 6;
$z = 10 % 6;

echo $z // 4 -> ket : 10 dibagi 6 hasilnya 1 nah sisa hasil baginya 4
Salah satu contoh simple penggunaan operator "mod" dengan lambang "%" ini adalah mengecek suatu bilangan itu ganjil atau genap.
if ($counter % 2) {
echo "This number is not even.";
} else {
echo "This number is even.";
}
Referensi :
  • http://php.net/manual/de/internals2.opcodes.mod.php

Mengatasi Error CI : Your system folder path does not appear to be set correctly.

Pengalaman ini saya dapatkan ketika pindah server saya moving file CI (CodeIgniter) saya ke server baru, dan setelah moving selesai saya coba jalankan di server baru. Ups error pak! Begini error messagenya.

Your system folder path does not appear to be set correctly. Please open the following file and correct this: index.php
Hm okeh, sempet bingung tapi gak pake lama deh saya langsung cari di Google. Ting langsung nemu dua web stackoverflow saya buka belum dapat jawaban. Setelah beberapa lama disambi pekerjaan lain saya melihat keanehan ternyata file codeigniter nya gak komplit! ada satu folder yang hilang yaitu folder "system", ternyata ini yang menyebabkan web codeigniter saya gak jalan.

Jika seperti ini solusinya adalah mencopy folder "system" dari aplikasi codeigniter lainnya. Itu saja. Setelah di copy web CI saya langsung jalan lagi. :)

Menampilkan Pesan Eror MySQL pada PHP versi terbaru

Permasalahan kita kali ini adalah tidak munculnya pesan eror otomatis pada PHP versi terbaru. Pesan eror pada PHP dan MySQL sangatlah penting bagi seorang programer karena dengan pesan eror itulah kita dapat mengetahui apa dan di mana kesalahan kita dalam menulis bait demi bait program. Namun saya kaget ketika beberapa kali saya mengalami eror pada bait program khusunya (Query MySQL) yang saya tulis namun tidak menampilkan pesan eror apapun, sedangkan ketika saya menulis bait program tersebut di server localhost ada pesan erornya. Contoh pesan eror.

Warning: mysql_fetch_array(): supplied argument is not a valid MySQL result resource in C:\Program Files\xampp\htdocs\PSB\form.upload.php on line 4 mysql_error
Nah dengan pesan eror serperti diatas kita jadi mengetahui bait ke berapa di script PHP/MySQL kita yang eror. Namun untuk server terbaru bagaimana?

Query Export Data dari Suatu Tabel ke Tabel Lainnya Pada Database MySQL

Ada masanya kita ingin mengimport / mengexport data dari table lama ke table yang baru dalam sebuah database mysql, entah karena kita membuat / mengupgrade versi aplikasi kita sehingga mengharuskan kita membuat sebuah format tabel yang baru.

Contoh kasus : Aplikasi PSB (Penerimaan Siswa Baru) Online Darul Quran Mulia.

Pada versi pertamanya (yang hanya dibuat semaleman suntuk) Aplikasi PSB Online DQM ini hanya menggunakan 1 table (biodata) dalam 1 database bernama psb.

Karena sistem PSB Online versi 1 ini tidak mengharuskan calon siswa mengisi formulir langsung secara online, namun harus dengan mendownload formulir, menulis secara manual, baru dscan untuk diupload lagi ke Aplikasi PSB Online DQM versi 1 ini maka tabelnya menjadi seperti di bawah ini :
id (INT), nama (VARCHAR), nama_ortu(VARCHAR), asal_sekolah(VARCHAR), alamat(TEXT), kota(VARCHAR), tlp(VARCHAR), hp(VARCHAR), email(VARCHAR), sandi(VARCHAR), bukti(VARCHAR), form1(VARCHAR), form2(VARCHAR), form3(VARCHAR), photo(VARCHAR)
Sedangkan aplikasi PSB DQM Online versi 2 mengharuskan calon santri mengisi formulir online secara langsung sehingga diperlukan lebih banyak tabel. Untuk itu saya membuat empat (4) tabel yang masing-masing berisi detail form yang harus di isi sesuai dengan formulir pendaftaran versi manual.

Nah pada tabel1 (biodata1) terdapat kemiripan field dengan tabel (biodata) PSB Online versi 1, sehingga memungkinkan untuk mengexport data dari tabel biodata (app versi 1) ke tabel biodata1 (app versi 2). Untuk perbandingan berikut detail tabel biodata1
id (INT), nama(VARCHAR), jenkel(VARCHAR), tgll(DATE), tl(VARCHAR), kwn(VARCHAR), anakke(VARCHAR), saudarakandung(VARCHAR), saudaratiri(VARCHAR), saudaraangkat(VARCHAR), bahasa(VARCHAR), beratbdn(VARCHAR), tinggibdn(VARCHAR), goldarah(VARCHAR), historypenyakit(TEXT), alamat(TEXT), kota_asal(VARCHAR), email(VARCHAR), ponsel(VARCHAR), password(VARCHAR), rumah(VARCHAR), mendaftar(VARCHAR)
Baik, kita akan langsung mengexport data dari tabel biodata1 ke tabel biodata2. Langkah pertama, kita cari field yang sama diantara tabel tersebut, saya sudah memberi warna pink pada field yang sama di atas.

Langsung saja kita buat Query MySQLnya :
INSERT INTO biodata2 (nama, alamat, kota_asal, email, ponsel, password) SELECT nama, alamat, kota, hp, email, sandi FROM biodata1
Query MySQL berwarna biru memberi perintah insert ke tabel biodata2 yang seharusnya terdapat perintah VALUE, namun karena VALUE telah tersedia di dalam tabel biodata1 maka digantikan dengan perintah SELECT. Query di atas dapat berjalan dengan syarat, jumlah field dan jenis field harus sama di kedua tabel yang akan diexport dan mengimport data.

Untuk Script PHPnya :
$query = MYSQL_QUERY("
INSERT INTO biodata2 (nama, alamat, kota_asal, email, ponsel, password) SELECT nama, alamat, kota, hp, email, sandi FROM biodata1
");
 Sekian tutorial dari blog belajar php sederhana ini, semoga bermanfaat. :)

Update Multi Value Sekali Klik pada MySQL dengan PHP Foreach

Ketika kita membuat sebuah aplikasi terkadang akan menemui kementokan alias stak! alias kesulitan karena tiap kasus yang kita buat pada tiap aplikasi berbeda-beda untuk itu kita membutuhkan secangkir kopi kapal api, segelas susu coklat nikmat atau teh manis hangat juga boleh, supaya otak ngalir lancar n pure! Hehe. Oke baiklah langsung saja kawan..

Contoh kasus stak! misalnya saja pada kasus aplikasi terbaru saya yaitu "Progress Report with PHP+MySQL". Saya menemui sedikit kesulitan dalam mengupdate data nilai UAS siswa satu kelas dalam satu kali klik button submit maka data akan masuk ke tabel nilai di database MySQL.

Pada form tradisional seperti misalnya form login facebook, hanya beberapa variabel yang dikirmkan menggunakan method $_POST diantaranya email dan password kita, sedangkan pada kasus di atas kita harus menginput data siswa satu kelas sekaligus seluruh siswa dalam satu kali klik demi kenyamanan user. Lihat contoh form di bawah ini, satu kelas terdiri dari 34 anak dan kesemua sata nilai UASnya harus terkirim dengan satu klik tombol OK!



Nah, bagaimana kita menupdate multiple value yang value itu sendiri berasal dari database? Jawabannya adalah kita mengirimkan value dalam mode Array menggunakan method $_POST dan kita terima dengan menggunakan perulangan Foreach. Mari kita praktek langsung!

/** Perhatikan di sini! Input Valuenya berasal dari database, sedangkan nameny adalah variabel nilai yang diberi array nim siswa jadi seperti ini misalnya 'nilai[11009928]' **/
<input size="4" type="text" value="<?php echo $row_nilai['NILAI']; ?>" name="nilai[<?php echo $row_nilai['NIM']; ?>]"/>

Nah script PHP di atas seperti telah dijelaskan sebelumnya, berisi input text yang berfungsi mengirimkan value di dalam variabel array. Selanjutnya data yang dikirimkan akan masuk ke dalam file update-nilai.php seperti di bawah ini:

    //koneksi ke database
    include "konek.db.php";


    //tangkap data nilai array dari form nilai
    $kdmutpel = $_GET['kdmutpel'];
    $nilai = $_POST[nilai];


    //foreach
    foreach ($nilai as $nilai_key => $nilai_value) {
    $query_nilai = "UPDATE `nilai` SET `NILAI` =  '$nilai_value'
    WHERE `NIM` = '$nilai_key' AND `KDMUTASI_PEL` = '$kdmutpel' LIMIT 1 ;";
    $result_nilai = mysql_query($query_nilai);
    }
    if (!$result_nilai) {
        die ('cant update hafalan:' .mysql_error());
    }


Lihat script tangkap data nilai array di atas, sama seperti script $_POST standar saja, perbedaannya terletak pada script foreach di bawahnya. Perhatikan! ada 3 variabel $nilai, $nilai_key dan $nilai_value dilanjutkan di bawahnya terdapat query update sesuai dengan kebutuhan.

Variable $nilai : berisi value kiriman dari form UAS sebelumnya
Variabel $nilai_key : array nimnya,
Variabel $nilai_value : hasil konfersi $nilai dan $nilai_key, variabel ini lah yang dimasukkan ke database.


Nah sampai disini cukup. Jika ada error dalam aplikasi yang anda buat, bisa komen di sini atau kirim message ke Facebook, Email : ali@eksplore.com, atau follow twitter eksplore, Selamat belajar PHP! :)

Wordpress : Tidak Menampilkan Posting dengan Kategori Tertentu di Halaman Utama

Agak melenceng sedikit gpp ya? :D Abis dari pada blog PHP nya gak diurus, gak enak ama Pak Chaidir yg udah nyemangatin murid BSI nya ini untuk terus nulis blog PHP nya yahh walau pun nilai mat kul Web Programmingnya ancur. hehe

Kali ini tutorial wordpress aja biar gampang, hehe.

Berawal dari keinginan saya untuk tidak menampilkan postingan dengan kategori tertentu pada halaman utama blog saya ponselsedunia.com. Jadi ada kategori aplikasi yang saya ingin pinggirkan, karena saya sedang fokus ingin mengejar kata kunci harga ponsel, atau harga handphone terbaru. Jadi terpaksa deh, artikel temen saya Rahman Danu saya pinggirkan sementara. gpp ya :)

Yang kita butuhkan adalah script php sederhana berikut :
<?php
if ( is_home() ) {
    query_posts( 'cat=-92' );
}
?>
Di mana angka 92 di atas adalah category id post yang tidak ingin kita tampilkan di halaman utama. Oia script PHP di atas anda dapat meletakkannya di file index.php (main index template). Gak usah bingung meletakkannya di mana, taruh aja di bagian paling atas. Oke! :)

Selamat mencoba ya..! Selamat semangat..! Selamat berkreasi..!

Script PHP untuk Mengkompres Gambar

Deskripsi :
Script PHP ini berguna untuk mengkompress file bertype jpg/jpeg dapat merubah ukuran besar ataupun sizenya. Berikut scriptnya :
// No.1 fungsi get untuk mendeskirpsikan nama gambar
$dataGambar = $_GET[gambar];


function gambarKompress($data) {
// No.1 mendapatkan nama gambar
$filename = "$data";
// No. 2 menetukan persen kompres gambar
$percent = 0.5;

// Menset file bertype jpeg
header('Content-type: image/jpeg');

// No.3 Mendapatkan ukuran asli gambar
list($width, $height) = getimagesize($filename);
// No. 4 Menentukan ukuran gambar hasil kompress, kosongkan
// jika ingin menentukan ukuran gambar secara manual
$new_width = $width * $percent;
$new_height = $height * $percent;

// No. 5 Menentukan gambar secara manual dgn terlebih dahulu
// mengecek nilai dari $new_width dan $new_height
if (!ISSET($new_width)) $new_width = 451;
if (!ISSET($new_height)) $new_height = 301;

// No. 6 Proses kompres gambar mgunakan fungsi imagecopyresampled
$image_p = imagecreatetruecolor($new_width, $new_height);
$image = imagecreatefromjpeg($filename);
imagecopyresampled($image_p, $image, 0, 0, 0, 0, $new_width, $new_height, $width, $height);

// No. 7 Menampilkan output
imagejpeg($image_p, null, 100);
}
// No. 8 Mengeksekusi fungsi gambarKompress() dengan nama file
// variabel $dataGambar sebagai objek yang berasal dari $_GET[gambar]

gambarkompress($dataGambar);
Keterangan Script :
Script ini disatukan dalam fungsi gambarKompress(), yang memiliki tahap-tahap sebagai berikut :
  1. pendeklarasian variabel nama gambar yaitu $dataGambar menggunakan fungsi $_GET[gambar], yang nantinya akan dimasukkan ke dalam variabel $filename pada fungsi gambarCrop()
  2. Menset variabel $percent yang akan digunakan untuk menset seberapa kecil gambar/image tersebut dikompres dalam satuan desimal (0.5 = 50%), jika diisi 0.5 berarti gambar akan dikompres sebesar 50%/setengah dari ukuran aslinya.
  3. Mendapatkan/mencari ukuran asli gambar dengan fungsi getimagesize()
  4. Menentukan ukuran gambar hasil kompres dengan metode persentase
  5. Menentukan ukuran gambar hasil kompres dengan metode manual (menentukan sendiri ukuran gambar yang kita mau)
  6. Proses kompress gambar : membuat gambar truecolor = imagecreatetruecolor(), membuat gambar bertype jpg = imagecreatefromjpeg, mencopy gambar dengan ukuran baru = imagecopyresample()
  7. Menampilkan gambar jpeg = imagejpeg()
  8. Eksekusi fungsi gambarKompress()
Cara pemakaian / penggunaan script :
simpan script diatas dalam satu file (misalnya) bernama kompres.php didalam webserver tentunya, maka cara menggunakannya adalah
http://namaweb.com/kompres.php?gambar=namafilegambar.jpg
http://namaweb.com/kompres.php?gambar=http://namaweb.com/image/namafilegambar.jpg
<img src="http://namaweb.com/kompres.php?gambar=namafilegambar.jpg">
<img src="http://namaweb.com/kompres.php?gambar=http://namaweb.com/image/namafilegambar.jpg">

Demo script :
gambar sebelum dikompress

gambar setelah dikompress


Download Full Script : Klik di sini

Web Server untuk Belajar PHP

Pada artikel sebelumnya dijelaskan bahwa PHP merupakan server side scripting, yaitu script yang hanya bisa berjalan di server. Seperti kita tau server merupakan sistem komputer yang menyediakan layanan tertentu kepada clientnya. Begitu juga dengan server untuk menjalankan script PHP. Knapa sih script PHP hanya bisa berjalan di server? kenapa sih ribet banget?

Pada dasarnya PHP itu script yang dibuat untuk aplikasi web (Web Server), yang memiliki tugas memberikan informasi kepada clientnya (Web Browser). Jadi ya memang PHP itu script khusus untuk server dalam hal ini Web Server.

Dimana kita bisa mendapatkan Web Server? Apa kita bisa membuat Web Server sendiri? Mari kita cari di internet....
Dan yap dapat! Jika kita pengen belajar php tapi ga punya server ga usah bingung, karena di internet banyak sekali penyedia layanan web server / web hosting gratisan yang support PHP. Seperti freehostia.com, 000webhost.com, byethost.com dll.. atau kalau anda mau yang lebih terjamin lagi anda bisa membeli atau menyewa layanan berbayar di penyedia web server / web hosting. Cth penyedia layanan berbayar yang saya pernah pake di idwebhost.com, rumahweb.com.
Mudah bukan? Sekarang sarana belajar memang mudah didapatkan di mana-mana :)

bagaimana jika kita ga punya koneksi internet? salah satu cara belajar php tanpa internet adalah membuat web server sendiri, kebanyakan orang menyebutnya stand alone server, karena servernya ga bisa terhubung kemana-mana. tapi gpp, initinya di sini adalah kita bisa belajar php :)
Cara membuat server sendiri adalah dengan menggunakan server yang support php diantaranya Apache. cara penggunaannya tinggal install di komputer kita bisa berbasis windows atau linux, anda bisa mendownload apache di http://httpd.apache.org/download.cgi atau kalo mau mudah bisa langsung download pake XAMPP intalasi apache dengan tambahan MySQL, PHP, phpMyAdmin, dan Perl. download XAMPP di www.apachefriends.org/en/index.html

Pengertian PHP | Apa itu PHP ?

PHP adalah server side scripting language.

  • Apa itu server side script? server side script adalah script yang hanya bisa bekerja pada server. contoh lain server side script adalah asp.
  • Apa kepanjangan dari php? ada dua versi yang sampai saat ini aku tau, yaitu :
    • PHP dari Personal Home Page
    • PHP dari PHP : Hypertext Preprocessor
  • PHP adalah Open Source software jadi kita bebas dan gratis menggunakannya, berbeda dengan asp yang punya microsoft.
  • Kalo mau belajar php kamu bisa download softwarenya di website resmi php di www.php.net

Posting pertama

php-udik.blogspot.com merupakan kelanjutan blog php saya yg di black list oleh blogger. karena melanggar sedikit aturan :D

yah pelajaran pertama php yaitu :

1. Sebelum mengenal lebih jauh apa itu php. kita harus kenal dulu bahasa pemrograman seperti apakah php itu? ditujukan untuk apa php itu? termasuk golongan bahasa apa php itu?

yah di posting pertama ini akan dibahas permasalahan di atas :)